Minum Sambil Duduk Saat Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017, Atlet Bulutangkis Indonesia Banjir Pujian

Pebulutangkis Mohammad Ahsan

bersamaislam.com Jakarta - Atlet olahraga bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan (30 tahun), tuai sejumlah pujian saat penghelatan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017 di Glasgow, Skotlandia pada Jumat (25/8). Selain prestasi pria kelahiran lahir di Palembang, 9 Juli 1987 tersebut bersama Rian Agung Saputro yang berhasil membuat mereka sukses melangkah ke babak semifinal setelah mengalahkan wakil dari Korea, Kim Dukyoung dan Chung Eui-seok dengan perolehan 21-16 dan 21-18, ia juga dipuji netizen Indonesia karena mengamalkan sejumlah nilai Islam yang jarang didapati dalam olahraga. Dalam game tersebut ia terlihat menutup auratnya, minum sambil duduk saat jeda permainan, serta tidak salaman dengan yang bukan mahram.

Mohammad Ahsan juga tidak salaman dengan wanita yang merupakan asisten wasit

Ternyata hal sederhana tersebut menjadi viral di jejaring sosial. Salah satu unggahan dari akun facebook beranama Sultan Darwis Midar pada Jumat (25/8) yang berisi foto Mohammad Ahsan minum sambil duduk banjir komentar pujian dan telah dibagikan hingga lebih dari 3000 share.

Dari unggahan yang berjudul "inilah atlet beradab dari indonesia aurat gak kelihatan, minumpun sambil duduk," sejumlah netizen menyebutkan bahwa mereka mengenal peraih Juara Yonex Japan Open Super Series 2013 tersebut sebagai seorang muslim yang taat. Mereka menjelaskan bahwa ia selalu menutup aurat sampai betis, minun dengan duduk tidak berdiri dan menggunakan tangan kanan, tidak salaman dengan wanita non mahrom dan juga memelihara jenggot.

Sejumlah netizen terkesan dengan nilai yang dipraktekkan oleh peraih juara Li-Ning Singapore Open Super Series 2013 tersebut sehingga menulis sejumlah pujian.

"Masya allah, baru kali ini ana melihat atlit minum sambil jongkok, yang kebanyakan berdiri dan pake tangan kiri.. Semoga ini jadi contoh buat atlit muslim/muslimah lainnya..," tulis Muhammad Sabir di laman facebooknya.

"Contoh olahragawan yang tidak meninggalkan sunnah....... patut jadi teladan......," ujar Suryadi Iriyanto.

"SubhanaAllah mudah2an mnjadi contoh bagi kita dan seluruh atlet Indonesia sllu menjaga adab dan akhlaqulqarimah," jelas Achmad Hidayat.

"Dan ketika hendak bersamaan dg asisten wasit yg ternyata wanita, dia lebih memilih untuk memberikan salam khas yg syar'i," ungkap Scoutarchi Widodo.

"Alhamdulillah atletnya banyak yg muslim semangat terus atlet indonesia," kata Pitri Mardiana Ihsan.

"Respect...#SalamDamaiDariMalaysia," seru Muhammad Mujib.

"Masya Allah. Semoga dia juara," doa Erwin Abu Sa'ad.

"Contoh berita semacam inilh yg perlu diviralkan," sebut Abdul Rahman R. Mapparanreng.