![]() |
ilustrasi bule muallaf |
bersamaislam.com Yogyakarta - Akrabnya jalinan ukhuwah sesama muslim ternyata menjadi syi'ar bagi non muslim dan menjadi ketertarikan sendiri bagi agama Islam. Hal tersebut dialami oleh seorang bule muallaf yang berasal dari Amerika Serikat ini. Ia lahir di sebuah negara bagian Amerika tepatnya di Rhode Island pada 25 September 1957. Pria yang bernama lengkap Mayor Kevin James ini memeluk Islam karena terpana dengan keakraban dan ukhuwah antar muslim di Indonesia.
Seperti dikutip dari akun facebook Ketua Himpunan Muallaf Indonesia, Hanny Kristianto, proses pensyahadatan dilaksanakan setelah Kevin berdialog dengan Ustadz Ridwan Wicaksono, salah seorang ilmuwan, penemu dan juara dunia Electro dari Indonesia. Saat bersyahadat pada Jumat (17/6), ia juga didampingi oleh tim dari mualaf Pusat Yogyakarta.
Keputusan tersebut, menurut Kevin, diambil setelah sekitar 17 tahun tinggal di Kota Yogyakarta. Ia sehari-hari bekerja sebagai dosen di Universitas Negeri Yogyakarta. Disamping itu ia juga menjadi salah satu pengajar di salah satu lembaga bimbingan belajar bahasa Inggris di kota Gudeg tersebut.
Ia mengungkapkan kesehariannya yang akrab dengan lingkungan masyarakat di sekitar kota Jogja. Dia senang ketika berbincang akrab dengan umat Islam. Kevin salut melihat orang-orang Islam begitu dekat dengan shalat mereka. Disamping itu yang menarik hatinya adalah persaudaraan dan kegembiraan saat menjelang Ramadhan dan menunaikan puasa sebulan penuh.
Ia bercerita saat mulai belajar secara intensif tentang Islam setiap minggu, dan ia merasa sangat senang saat berlatih berpuasa. Dengan kemampuan berbahasa Indonesia yang masih belum lancar, ia kemudian meminta rekan-rekannya untuk membawa dia menemui para ustadz di Pusat Mualaf Yogyakarta.
Para da'i di Pusat Mualaf Yogyakarta (PMY) membimbing syahadatnya untuk masuk Islam di Masjid Mujahidin Universitas Yogyakarta (UNY) dan disaksikan oleh ratusan kaum muslimin saat shalat Jumat.
Seperti biasanya yang dilakukan oleh tim PMY, mereka bertanya beberapa pertanyaan tentang keseriusannya untuk masuk Islam.
"Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Esa, Muhammad adalah utusan Allah SWT, dan Yesus Kristus (Isa al-Masih) bukanlah Tuhan tetapi utusan Allah SWT. Dia menyatakan dengan tegas, "Ya, benar, Saya percaya," ujarnya mantap.
Mayor Kevin benar-benar yakin saat melafadzkan kata-kata syahadat yang tercantum dalam sertifikat mualaf yang disediakan oleh PMY. Sertifikat tersebut akan diberikan setelah ia menjalani proses pembinaan yang telah disiapkan. Setelah bersyahadat, PMY berencana untuk mengundangnya pada upacara pembukaan "Bincang Muallaf" di Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta pada Kamis (30/6).
0 Comments