![]() |
Srikanth Bolla saat menerima penghargaan Enterpreneur Award (img: ndtv) |
bersamaislam.com Hyderabad - Srikanth Bolla adalah seorang pemuda tuna netra yang menjadi CEO dari Perusahaan BollAnt Industri yang berpusat di kota Hyderabad, bagian tengah negara India. Perusahaan tersebut mempekerjakan karyawan yang cacat namun berpendidikan untuk memproduksi produk yang ramah lingkungan dan berhasil menarik hati pelanggan dalam jumlah besar.
Ia menganggap dirinya orang paling beruntung, bukan karena sekarang dia adalah jutawan, namun karena orang tuanya yang tidak berpendidikan dan kurang mampu, tidak mengindahkan salah satu saran "sadis" para tetangga dan menerimanya dengan cinta dan kasih sayang.
"Mereka adalah orang-orang terkaya yang saya kenal," kata Srikanth seperti dilansir India Times pada Rabu (6/4).
Seperti dilansir YourStory, ketika lahir, orang tuanya mendapat saran dari para tetangga di desa untuk membunuh Srikant agar hidupnya tidak merana, namun keduanya menolak. Menurut para tetangga, hal itu lebih baik daripada rasa sakit yang akan ia lalui dalam hidupnya. Para warga mengatakan bahwa dia tidak berguna tanpa mata dan sebagian yang lain menyatakan bahwa buta sejak lahir adalah dosa.
Dua puluh tiga tahun kemudian, Srikanth Bolla berdiri tegak dengan keyakinannya dan berhasil mencapai kesuksesan.
"Jika dunia menatapku dan berkata; Srikanth, kamu gak bisa apa-apa!, Aku akan menjawab dunia dan mengatakan bahwa aku bisa melakukan semuanya!," ujarnya.
India Times menulis, kisah Srikanth yang berlika-liku ini menjadi inspirasi bagi semua orang bahwa keuletan akan muncul dalam setiap keterbatasan.
Dikisahkan sewaktu di sekolah, ia pernah dipindahkan ke bangku belakang dan tidak diizinkan untuk bermain. Sekolah di desa terpencil yang ia huni belum memiliki cara untuk menangani siswa dengan keterbatasan indera penglihatan.
Ketika ia ingin mengambil pelajaran ilmu sains di kelas X, dia ditolak karena cacatnya. Saat berumur 18 tahun, Srikanth berhasil menjadi mahasiswa buta internasional pertama yang diterima di Massachusetts Institute bergengsi of Technology (MIT) di Amerika Serikat.
Hari ini, Srikanth memiliki empat pabrik, masing-masing di Hubli (Karnataka), Nizamabad (Telangana) dan dua di Hyderabad (Telangana). Sekarang ia sedang mempersiapkan pabrik terbarunya di Kota Sri, sebuah kota bisnis terpadu di Andhra Pradesh, yang berjarak 55 km dari kota Chennai.
Kini, bocah laki-laki yang lahir buta tersebut saat ini telah memberi inspirasi bagi banyak orang.
"Tampilkan kasih sayang dan buatlah orang lain menjadi kaya. Termasuk orang-orang dalam kehidupan Anda dan hapuslah kesepian. Lakukan sesuatu yang baik maka itu akan kembali kepada Anda," ujar Srikant.
0 Comments