Bantu Logistik Aksi Rohingya, TNI Tuai Pujian

TNI membantu logistik saat Aksi Damai Peduli Rohingya yang diadakan di dekat Candi Borobudur.
TNI bagikan air minum dan makanan untuk peserta aksi bela Rohingya

bersamaislam.com Magelang - Pada Jumat (8/9) sejumlah aksi bela Rohingya diadakan di seluruh pelosok tanah air, salah satunya di dekat candi Borobudur Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah. Dalam aksi Aksi Damai Peduli Rohingya yang diadakan di Masjid Agung An-Nur Jalan Soekarno-Hatta Kabupaten Magelang atau sekitar 1.5 kilometer jauhnya dari komplek Taman Wisata Candi Borobudur tersebut dikabarkan sejumlah aparat TNI tertangkap kamera sedang membantu peserta aksi dengan membagikan logistik seperti air minum dan sejenisnya.

Aksi spontan TNI tersebut akhirnya menuai pujian dari sejumlah peserta aksi. Mereka menyebutkan bahwa TNI adalah salah satu aset bangsa yang sering mendukung dan membela rakyat.

Aksi tersebut dihadiri oleh ribuan massa yang datang dari berbagai daerah di Indonesia dengan mengenakan dress code putih-putih .

Aparat TNI juga mengawal peserta aksi saat berjalan kaki dari dekat lokasi Bundaran Mendut hingga tiba di Masjid An Nur Sawitan. Aksi jalan kaki tersebut terpaksa dilakukan karena mobil para rombongan tak dibolehkan masuk ke Jalan Soekarno-Hatta.

Setiap peserta aksi juga diperiksa oleh pihak kepolisian sebelum masuk ke pekarangan Masjid An Nur. Selain itu polisi juga memeriksa peserta aksi di Jalan Soekarno-Hatta yang merupakan jalur masuk ke lokasi acara, karena itu para peserta terpaksa harus berjalan kaki lagi sejauh 800 meter.

TNI membantu logistik saat Aksi Damai Peduli Rohingya yang diadakan di dekat Candi Borobudur.
Polisi sedang memeriksa sejumlah kendaraan
Para peserta aksi juga meneriakkan takbir saat bertemu dengan rombongan aksi lainnya. Polisi yang bersenjata lengkap juga mencegat sejumlah warga setempat yang ingin masuk ke lokasi aksi.

Saat itu pihak TNI yang juga dihadiri oleh DANDIM setempat menghapiri peserta aksi dengan memberikan logistik gratis untuk para peserta. Hingga DANDIM TNI juga membali sendiri makanan dan minuman yang dibantu oleh sejumlah peserta aksi.

Aksi terpuji TNI ini mendapat pujian dari sejumlah warga dunia maya.

"TNI dan rakyat tak dapat di pisahkan,, Di saat peserta aksi di larang2 polisi untuk ikut aksi bela Rohingya dan berakibat situasi agak memanas, TNI datang menyejukkan situasi.. Bukti kalau TNI selalu bersama rakyat, mengerti apa yg di inginkan rakyat.. dan tak tertarik mengkriminalkan rakyatnya sendiri..," tulis Hendri Boizardi di laman facebooknya.

"Dari dulu TNI milik rakyat dn berpihak pd rakyat. Kl polisi milik penguasa.. itu fakta. Makax jgn heran kl tni di cintai rakyT. Tpi kl polisi di benci oleh rakyat. Itu fakta," kata Husni Abdillah.

"MasyaAlloh..Allahuakbar !!! Benar 2 nyata dlm praktek : TNI DARI RAKYAT UNTUK RAKYAT INDONESIA!! APA YG BAIK BAGI RAKYAT INDONESIA..BAIK PULA UNTUK TNI..!!!," ujar Bagus Sangaji.

"Ya bedalah TNI brani perang sm tentara asing.beda kalo polisi brani perang sm org" sipil," sindir Umadi Vanhallen.

"Ternyata TNI.paham betul aksi mulia..apapun TNI juga manusia yg masih memiliki hati nurani.. membantu kotban pembantaian Rohingnya..hati ini menangis melihat kondisi saudara muslim kita di Rohingnya..," ungkap Q Bayan.

"Subhanalloh...TNI adalah rakyat...POLRI adalah...," seru Muhammad Hamizan tanpa menyelesaikan kalimatnya.